Tidak sedikit bayi yang mengalami keluhan seperti terkena biang keringat yang mengganggu buah hati sehingga bagian kulitnya merasakan ketidaknyamanan dan tentunya kekhawatiran juga bagi si ibu. Area yang cukup rawan terkena biang keringat biasanya adalah pada area lipatan kulit, perut, dahi, kepala, dada atas, pangkat paha dan selangkangan, ketika, dan leher. Supaya bisa menghilangkan biang keringat pada bayi, bunda selaku orang tuanya bisa mencoba mengatasi biang keringat pada bayi dengan tips sederhana seperti yang akan dipaparkan di artikel ini.
Penyebab datangnya biang keringat yang bersarang di area lipatan kulit bayi bisa dari beberapa indikator seperti kulit bayi yang merespon terhadap cuaca panas dan lembap, suhu tubuh bayi yang panas akibat demam dan mengeluarkan banyak keringat, atau bisa saja munculnya biang keringat pada bayi diakibatkan oleh adanya sumbatan pada pori-pori kulit bayi sehingga keringat tidak bisa dikeluarkan secara alami oleh kulit.
Biang keringat yang bersarang pada kulit bayi memang tergolong cukup rentan sebab bagian pori-pori kulitnya masih cukup kecil. Berbeda dengan orang dewasa di mana pori-pori kulitnya cenderung lebih besar sehingga lebih jarang terkena biyang keringat. Meskipun sebenarnya tidak menutup kemungkinan bagi orang dewasa pun terkena biyang keringat.
Saluran keringat dan kelejar yang masih dalam proses pertumbuhan pada tubuh anak-anak atau bayi juga menjadi faktor kenapa kulit bayi masih cukup rentan terkena biyang keringat.
Tips Atasi Biang Keringat Pada Bayi
Sebetulnya biang keringat dapat hilang dengan sendirinya hanya dalam durasi beberapa hari saja asalkan pada area kulit tersebut tidak terkena infeksi. Supaya area kulit bayi yang terkena biang keringat dapat terhindar dari infeksi, berkurang rasa gatalnya dan cepat hilang, sang ibu bisa menerapkan beberapa tips sederhana seperti:
- Melindungi kulit bayi dari lembap dan udara panas
Agar biang keringat yang mengganggu kulit bayi dapat hilang dengan lebih cepat sebaiknya bunda harus selalu perhatikan tempat-tempat di mana bayi tinggal. Jika ternyata tempat tersebut suhu ruangannya cukup lembap dan udaranya panas, segeralah pindahkan bayi ke tempat yang sejuk dan teduh.
Jika udara panas dan lembap terasa di dalam ruangan di mana bayi tinggal, sang ibu bisa menyalakan kipas angin atau AC dengan tidak mengarahkan hembusan angin dan suhu dinginnya langusng ke arah bayi agar bayi tetap merasa nyaman dan aman.
Pastikan ibu selalu membawa topi bayi, dan kipas kecil untuk perlengkapan bayi jika suatu saat harus membawa si kecil pergi keluar. Dan yang tak kalah penting lagi, ibu harus memberikan asupan air minum yang cukup untuk bayi agar kebutuhan cairannya tetap terpenuhi dan tidak terkena dehidrasi akibat keringat bayi yang keluar.
- Gunakan pakaian adem pada bayi
Pakaian dengan bahan katun adalah jenis pakaian yang bisa dibilang terbaik untuk bayi sebab pakaian tersebut bisa menyerap keringat dan adem saat dipakai. Dengan begitu si kecil akan lebih merasa nyaman dan terhindar dari keringat yang terus menumpuk. Pakaian dengan ukuran yang sedikit longgar dan tidak ketat juga dapat membantu meminimalisir ancaman biang keringat pada kulit bayi. Penggunaan pokok juga sebaiknya sesekali tidak digunakan dan biarkan bayi tanpa popok dalam beberapa waktu namun tetap pastika si kecil tetap nyaman dan tidak kedinginan.
- Tidak sering menggendong bayi saat cuaca panas
Ketika ibu menggendong bayinya dalam keadaan cuaca panas, maka hal ini bisa berpotensi membuat biang keringat pada bayi akan semakin lama hilang sebab tubuh bayi terkena langsung dampak udara panas dari cuaca tersebut dan juga hawa panas dari tubuh ibu bayi. Biarkan saja bayi di ranjangnya dan biarkan dia beraktifitas di tempat tersebut.
- Pastikan kulit bayi selalu adem
Supaya biang keringat bisa hilang lebih cepat, bunda juga bisa mengatasinya dengan selalu memastikan kulit bayi dalam keadaan sejuk seperti ketika memandikan bayi, bunda bisa membiarkan air sisa mandi pada kulit bayi kering dengan sendirinya dengan tanpa dibantu lap handuk.
- Pakai bahan alamai jika diperlukan
Bunda juga bisa mengatasi biang keringat pada bayi dengan mengoleskan lotion, krim atau bahan alami yang berkhasiat dapat menghilangkan biang keringat pada bayi seperti lotion calamanie, kompres dingin, timun, tea tree oil, ketumbar, chamomile, madu, oatmeal, lidah buaya, dan lain sebagainya.
Namun begitu ketika biang keringat pada bayi dirasa cukup parah, sebaiknya sang ibu segera bawa bayinya ke dokter untuk mengobati masalah biang keringat pada kulit bayi agar lebih aman dan dapat ditangani secara tepat oleh dokter. Terlebih bila suhu bayi sudah lebih dari 37-38 derajat celcius dan dalam 3-4 hari ruam tidak hilang, adanya infeksi, dan terlihat semakin parah maka jangan ditunda lagi untuk membawa bayi ke dokter.