Dalam mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden, masyarakat Indonesia telah memberikan dukungan yang beragam. Mereka memberikan dukungan penuh karena mereka percaya bahwa mantan gubernur tersebut memiliki kemampuan untuk menyelesaikan semua masalah di Indonesia.
Diungkapkan Anies bahwa maraknya kriminalisasi di tengah momentum pemilu telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Isu mengenai campur tangan presiden dalam pesta demokrasi tahun depan semakin membuat mereka merasa gelisah.
Dalam menanggapi pernyataan terbuka Jokowi yang menyatakan niatnya untuk ikut campur dalam pilpres 2024, Anies mengajak masyarakat untuk tetap menjaga ketenangan. Banyak dari mereka yang melihat pernyataan tersebut sebagai tindakan yang tidak adil.
Kekhawatiran meluas di kalangan masyarakat terkait adanya potensi ketidakadilan dan kecurangan dalam pelaksanaan pemilu. Selain itu, kekhawatiran juga timbul mengenai penjegalan yang mungkin terjadi menjelang pemilu.
Dengan penuh harapan, Anies menginginkan agar tidak ada masyarakat yang harus khawatir tentang potensi kriminalisasi yang terjadi di masa depan. Namun demikian, Anies mengajak semua orang untuk dengan sukacita menyambut perayaan demokrasi yang akan digelar pada tahun mendatang. Banyak masyarakat yang optimis dan berharap bahwa Anies akan keluar sebagai pemenang dalam pemilihan presiden tahun 2024 yang akan datang.
Terdapat harapan dari sebagian masyarakat bahwa kehadiran Anies yang tenang dan berwibawa dapat membawa perubahan sebagai pemimpin Indonesia. Dalam tengah-tengah sorotan tentang isu pencalonan presiden, Anies dengan tegas menegaskan kepada semua pihak mengenai pentingnya kesetaraan hak.
Anies berpendapat bahwa semua pihak memiliki hak untuk mencalonkan diri dan melakukan kampanye. Sementara itu, Pak Mul, yang dikenal sebagai pendamping Anies, menyatakan bahwa calon presiden boleh saja menyampaikan niatnya asalkan ia mengundurkan diri terlebih dahulu. Pak Mul juga menegaskan bahwa demi kepentingan negara, langkah tersebut seharusnya diambil.
Perhatian masyarakat pun tertuju pada tanggapan singkat Pak Mul yang menuai sorotan. Banyak dari mereka yang melihat ketidaknetralan tersebut sebagai bertentangan dengan prinsip netralitas yang dianjurkan dalam beberapa profesi, seperti Polri, TNI, dan ASN.
Tengah beredar isu presiden cawe-cawe, namun justru Anies memanfaatkan momentum ini untuk mendukung partisipasi aktif seluruh masyarakat dalam menyukseskan pesta demokrasi. Anies mengajak semua orang untuk bersemangat dan berupaya keras dalam mencapai kesuksesan bangsa.
Dengan tanggapan dan respon singkat yang diberikan oleh Anies Baswedan, keyakinan masyarakat terhadap Anies sebagai calon pemimpin yang diimpikan semakin menguat.